Uwok Goo Blog

写真付きで日記や趣味を書くならgooブログ

Larangan Bagi Ibu Hamil Menurut Agama Islam yang Wajib Dipahami

2021-12-13 19:01:00 | Islam

Tiap-tiap ibu hamil tentu mendambakan kehamilan yang sehat sampai waktu persalinan datang. Beberapa langkah dapat wanita kerjakan buat jaga kehamilan, terhitung salah satunya lakukan larangan buat ibu hamil menurut ajaran Islam.

Ya, buat ibu hamil yang beragama muslim udah selayaknya untuk menjauhi dari semua larangan yang diinginkan Allah SWT dan perbanyak ibadah waktu kehamilan. Dengan menjalankannya tidak mustahil ibu dapat memperoleh pelindungan dan keridhaan dari Allah SWT.

Terus apa larangan ibu hamil menurut ajaran Islam? Berikut kami ringkas larangan untuk ibu hamil yang ditata dalam agama Islam.

Pemali Wanita Hamil Menurut Pandangan Islam

Sebenarnya Islam tidak memberi larangan-larangan tertentu untuk ibu hamil. Tetapi, jika ibu mau melahirkan bayi yang sehat, pandai, serta sholeh/sholehah, karena itu harus untuk ibu untuk meniti perintah Allah SWT serta menghindari dari larangan-Nya.

Berikut soal yang seharusnya tidak ibu hamil kerjakan menurut Islam.  

1. Tinggalkan Sholat

Kaum muslim harus sholat 5 waktu, tidak kecuali ibu hamil. Walau kadangkala sukar untuk mengerjakan status berdiri dari duduk waktu perut kian menjadi membesar, tetapi ibu harus tetap jalankan sholat penting.

Tak perlu merasa terbebani karena ibu bisa melaksanakan sholat sambil duduk maupun berbaring. Ya, Islam memberi keringanan bagi mereka yang tidak mampu berdiri ketika sholat. Nabi Muhammad SAW pun pernah bersabda “sholatlah sambil berdiri, jika kamu tidak mampu sambil duduk, dan jika kamu tidak mampu, sambil berbaring miring.” (HR. Bukhari)

Untuk ibu hamil yang mengenyam suasana hati swing, sholat dapat menjadi metode untuk menyantaikan ingatan. Ditambah lagi dengan zikir serta membaca Al Quran setelah sholat, ditanggung ibu dapat jalankan kehamilan dengan pemikiran positif.

2. Mengkonsumsi Makanan Haram

Penting ibu pahami kalau seluruh yang dimakan bakal turut disantap oleh bayi dalam perut. Oleh sebab itu, ibu hamil dilarang untuk memakai makanan haram. Demikian juga dengan seluruhnya kaum muslim diharuskan untuk mengelak makanan haram lantaran makanan haram dibenci Allah SWT.

Bukan tanpa alasan Allah SWT melarang kita untuk menjauhi makanan haram. Hal ini dikarenakan makanan haram dapat memberikan pengaruh buruk bagi tubuh. Dituliskan dalam Al Quran, Allah SWT berfirman, “Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang Allah telah rezekikan kepadamu, dan bertawaklah kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya.” (QS. Al Maidah ayat 88)

3. Minuman Beralkohol

Disamping konsumsi makanan haram, larangan ibu hamil menurut ajaran Islam sesudah itu wanita meneguk minuman mengandung alkohol. Disamping termasuk ke minuman haram yang disantap kaum muslim, dari sisi klinik lantas minuman ini dilarang untuk wanita hamil.

Lantaran, minuman mengandung alkohol memberinya imbas negatif buat kesehatan ibu atau janin. Minuman mengandung alkohol dapat mempertingkat kemungkinan melahirkan bayi prematur serta melahirkan bayi dengan bobot badan rendah.

4. Menyindir

Waktu meniti kehamilan, ibu hamil disarankan untuk perbanyak mengerjakan kebaikan serta mengelak aktivitas yang dibenci Allah SWT. Satu diantaranya kesibukan yang tidak boleh Allah SWT ialah bergunjing atau menjelek-jelekkan pihak lain.

Dikuatirkan jika wanita hamil sering mengucapkan ucapan jelek, karenanya ucapan jeleknya tentu akan menghantam anaknya sendiri. Larangan bergunjing sudah diterangkan dalam Al Quran:

“Hai orang orang yang beriman jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari cari kesalahan orang lain dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Sukakah salah seorang diantara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah Maha penerima taubat lagi Maha penyayang.“ (Quran Surat Al Hujurat: 12)

5. Durhaka kepada Suami

Dampak hormonal sepanjang kehamilan bisa bikin suasana hati ibu hamil turun naik. Cukup banyak juga ibu hamil yang bertambah lebih temperamen serta menumpahkan kemarahannya ke suami.

Bila tidak ingin perihal ini terjadi pada kamu, baiknya berikan nilai-nilai islami untuk menciptakan keluarga yang Sakinah, mawaddah, warohmah. Bagaimana lantas durhaka pada suami tak dibenarkannya dalam tuntunan Islam.

Buat banyak suami, didambakan untuk lebih menjadi sabar dalam hadapi istri yang lagi hamil. Karena wanita hamil mudah mengenyam suasana hati swing maka suami pula seharusnya dapat jaga hati dan memahami sikap si istri.  

6. Melalui Kehamilan dengan Hati Tidak Tulus

Kehamilan yaitu satu diantara karunia yang Allah SWT kasih terhadap umat-Nya serta sudah semestinya wanita hamil untuk mensyukuri kedatangan bayi dalam perut.

Tapi sayang, transisi yang terjadi waktu kehamilan sering membikin ibu depresi, bahkan juga cukup banyak dari wanita hamil yang berasa gak suka dengan kehamilannya. Meski sebenarnya Allah SWT dapat memberinya beberapa ragam pahala apabila wanita dapat meniti kehamilan dengan tulus dan penuh kesabaran.

7. Melaksanakan Syirik Kecil

Mengerjakan syirik kecil pula jadi pantangan wanita hamil menurut Islam loh, bu. Kalau dalam keluarga seringkali dilaksanakan rutinitas rutinitas istiadat kehamilan yang berseberangan dengan syariat Islam, seharusnya jauhi kesibukan itu.  Lantaran perihal ini bisa menyebabkan syirik kecil yang dibenci Allah SWT.

8. Berhubungan Seksual

Berzina atau berhubungan seksual dengan seseorang yang bukan mahramnya dilarang oleh agama. Ini termasuk ke dalam dosa besar yang dilarang oleh Islam. Allah SWT berfirman, “Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk.” (QS. Al-Isra’ ayat32)

Tahukah kamu kalaupun berzina dapat juga mengkhawatirkan bayi dalam kandungan. Perihal ini disebabkan ibu tidak bisa pastikan kesehatan seksual dari pasangan yang bukan dengan status selaku suaminya.

9. Menempatkan Tato

Terbujuk menempatkan tato meski lagi hamil? Bila tidak mau bikin dosa, semestinya tak boleh kerjakan perihal ini. Dikarenakan memasangkan tato waktu hamil tidak hanya tidak boleh oleh agama Islam namun juga tidak diperbolehkan oleh dokter. Jarum suntik yang dipakai untuk menggambar tato belum terbukti kebersihannya hingga dapat mencelakai janin.

Sementara Nabi Muhammad SAW juga pernah bersabda bahwa umat Islam dilarang memasang tato. Beliau bersabda, “Allah melaknat wanita penyambung rambut dan yang disambung rambutnya, dan wanita pembuat tato dan yang bertato.” (HR. Bukhari, Muslim, dan Tirmidzi)

10. Keluar Tiada Mahram

Bagi wanita muslim tak diperkenankan untuk keluar sembarangan, utamanya kalau keluar dari rumah tanpa ada dikawal oleh mahramnya. Lantaran Rasulullah SAW pernah bersabda:

“Janganlah wanita safar (bepergian jauh) kecuali bersama dengan mahramnya, dan janganlah seorang (laki-laki) menemuinya melainkan wanita itu disertai mahramnya. Maka seseorang berkata: “Wahai Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sesungguhnya aku ingin pergi mengikuti perang anu dan anu, sedangkan istriku ingin menunaikan ibadah haji.” Beliau bersabda: “Keluarlah (pergilah berhaji) bersamanya (istrimu)”. (HR. Imam Bukhari)

Itu diatas pemali ibu hamil menurut Islam. Mudah-mudahan data di atas berfaedah maka dari itu wanita serta janin selalu sehat hingga waktu persalinan tiba.



最新の画像もっと見る